- Puskesmas Grabag Raih Juara 2 Kompetisi Inovasi Perangkat Daerah Kategori Layanan Kesehatan Tahun 2025
- Workshop Penerapan Budaya K3 di Puskesmas Grabag untuk Tingkatkan Produktivitas dan Keselamatan Pelayanan
- GLOW UP TO SERVE BETTER Penampilan Prima untuk Pelayanan Prima
- PENDAMPINGAN DOKTER SPESIALIS OBGYN PADA KEGIATAN KELAS IBU HAMIL KERIS GADING
- Survey Kepuasan Masyarakat Triwulan III Tahun 2025
- Lokakarya Mini Lintas Sektoral TW III Puskesmas Grabag
- Puskesmas Grabag Terima Penghargaan sebagai Salah Satu Unit Pengumpul Zakat Terbaik di Kabupaten Purworejo
- PERAYAAN HUT RI KE 80 PUSKESMAS GRABAG
- PELAYANAN SPELLING PUSKESMAS GRABAG BERSAMA RS ISLAM PURWOREJO DI DESA ROWODADI GRABAG
- Launching Si Avi Wa Mas Grab
Workshop Penerapan Budaya K3 di Puskesmas Grabag untuk Tingkatkan Produktivitas dan Keselamatan Pelayanan


Grabag, 13 November 2025 — Puskesmas Grabag menyelenggarakan Workshop Penerapan Budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sebagai upaya meningkatkan keselamatan, produktivitas, dan kualitas pelayanan di lingkungan fasilitas kesehatan. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis, 13 November 2025 bertempat di Pendopo Eks Kawedanan Grabag, dan diikuti oleh seluruh karyawan serta karyawati Puskesmas Grabag.
Acara diawali dengan sambutan oleh Kepala Puskesmas Grabag, dr. Utomo Budisantoso, yang menyampaikan terima kasih kepada panitia dan narasumber. Beliau menegaskan pentingnya pemahaman dan penerapan budaya K3 agar seluruh proses pelayanan berlangsung aman dan terhindar dari risiko kecelakaan kerja.
Workshop menghadirkan tiga narasumber yang membahas K3 secara komprehensif:
-
Faty Sufatyllah, A.Md — Manajemen Risiko dan Keselamatan & Kesehatan Kerja di Puskesmas
-
Juni Praptiwi, SST., M.Ling — Pengelolaan B3 dan Limbah B3 di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
-
Davit Tri Anggoro, A.Md.TEM — Menjamin K3 melalui Keselamatan Sarana dan Prasarana
Sesi diskusi berlangsung interaktif. Salah satunya, pertanyaan dari peserta mengenai jenis APAR yang tepat untuk digunakan. Narasumber menjelaskan bahwa APAR serbuk lebih cocok untuk area penyimpanan dokumen, sementara APAR CO₂ lebih aman digunakan untuk alat dan ruangan karena tidak meninggalkan residu. Diskusi juga membahas penyusunan Risk Register di setiap unit sebagai langkah penting dalam manajemen risiko K3.
Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh pegawai Puskesmas Grabag dapat menerapkan prinsip K3 secara berkesinambungan sehingga tercipta lingkungan kerja yang aman, produktif, dan memberikan pelayanan yang lebih berkualitas kepada masyarakat.
1.jpg)






